PALANGKA RAYA-Peristiwa pembobolan satu kantor notaris dan Alfamart di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, beberapa waktu lalu kini terungkap. Pelakunya merupakan komplotan lintas Provinsi.
Langkah para pelaku yang berjumlah 4 orang dan merupakan warga Makassar itu terhenti ditangan polisi Polresta Palangka Raya, Minggu (20/12). Mereka ditangkap di kawasan Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya.
Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Sandi Alfadien Mustofa mengatakan bahwa para pelaku pencurian tersebut beberapa hari lalu membobol kantor Notaris milik Felino Basten dan juga Alfamart. Mereka membawa kabur uang sebesar 203,5 juta milik korban.
“Ke-4 pelaku itu yakni Fahruly (29), Mulyadi (32), Suratman (29) dan Akbar (34). Mereka asal dari Makassar, Sulawesi Selatan,” ujar Kapolresta Palangka, Senin (20/12).
Sandi mengatakan bahwa para pelaku tak hanya beraksi di Palangka Raya. Sebelumnya pernah melakukan pencurian di Banjarmasin, Kalimantan Selatan dan Balikpapan, Kalimantan Timur.
“Untuk barang bukti yang diamankan berupa uang tunai sebesar Rp 53,3 juta, linggis, obeng, kunci L, sepeda motor dan laptop,” ujarnya.
Saat ini para pelaku bersama barang bukti sudah diamankan di Mapolresta Palangka Raya untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
