Menu

Mode Gelap
DPRD Barsel Sepakat Kepengurusan Dana Hibah Dikelola pada Dinas Bappeda Ketua Komisi I DPRD Barsel Harapkan Dukcapil Lebih Efektif pada Pemilu Tahun 2023 Mendatang Ingkar Janji, Pemkab HSU Berbalik Arah Tolak Eksekusi Putusan MA Pasar Alabio Jual BBM ke Wadah Jerigen, SPBU PT. Talenta Barito Jaya Disegel Pertamina Orang Ganguan Mental Diamankan Pol PP dan Damkar Kapuas

Barito Kuala /Marabahan · 30 Okt 2021 16:32 WIB ·

Kecamatan Anjir Muara Gelar Pelatihan Penatausahaan Keuangan Bagi Kepala Desa


 Kecamatan Anjir Muara Gelar Pelatihan Penatausahaan Keuangan Bagi Kepala Desa Perbesar

MARABAHAN – Kecamatan Anjir Muara, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan menggelar pelatihan Penatausahaan Keuangan Desa bagi Kepala Desa (Kades) dan Pelaksana Kegiatan Anggaran (PKA) Desa, Jumat (29/10).

Kegiatan berlangsung di Hotel Rodhita Banjarmasin tersebut dibuka Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Kuala (Sekdakab Batola) H Zulkipli Yadi Noor.

Pelatihan yang juga dihadiri Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Kadis PMD) Mochammad Aziz dan Camat Anjir Muara Jaya Hidayatullah itu sedikitnya diikuti 46 peserta yang terdiri dari Kades dan PKA Desa.

Saat membuka kegiatan, Sekd Zulkipli Yadi Noor menilai, pelatihan tersebut sangat penting bagi aparatur desa agar terampil dalam perencanaan, manajemen pemerintahan, dan pengelolaan keuangan desa.

“Kita tahu saat ini desa mengelola anggaran yang tidak sedikit sehingga aparatur desa perlu dibekali pengetahuan agar meningkatkan kapasitas SDM dalam menjalankan roda pemerintahan yang sesuai aturan,” ucapnya saat membacakan sambutan Bupati Batola Hj Noormiliyani AS.

Untuk itu, dia meminta, kepada para peserta diminta agar mengikuti kegiatan secara serius serta tidak malu bertanya jika terdapat hal-hal yang tidak jelas.

“Jangan sia-siakan kesempatan. Tanyakan saja jika ada yang belum jelas. Para narasumber kita ini merupakan orang-orang yang berkompeten di bidangnya,” ajak tutur mantan Kepala Bappelitbang Batola ini.

Pria yang juga pernah menjabat Kadistan-TPH Batola menegaskan, pengelolaan keuangan harus laksanakan secara benar.

“Satu rupiah pun uang yang dikeluarkan harus dipertanggungjawabkan,”tegasnya.

Kendati demikian, ungkapnya,  para aparatur desa juga diminta tidak takut menggunakan anggaran desa karena sudah menjadi keharusan dalam melaksanakan pembangunan desa.

“Jangan takut menggunakan dana desa. Selama tidak ada niat korupsi dan hanya terdapat kesalahan administrasi saya rasa akan dibantu perbaikannya,” tambah Zulkipli.

Sementara itu, Kadis PMD Mochammad Aziz mengutarakan, sekarang ini keuangan desa sepenuhnya dilakukan secara non tunai melalui Bank Kalsel,  sehingga diharapkan pengelolaannya semakin terawasi.

Pelatihan Penatausahaan Keuangan Desa bagi Kades dan PKA Desa se-Kecamatan Anjir Muara dilaksanakan dua hari dengan menghadirkan narasumber Kadis PMD Batola Mochammad Aziz, Bank Kalsel Cabang Marabahan Riska Larasti, Ketua BKAD Batola Gazali Rahman dan Kejaksaan Batola Hamidun.

ANTARA

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Diterkam Buaya, Pria 17 Tahun Asal Barito Kuala Tewas Tanpa Lengan Kiri

16 Januari 2022 - 14:16 WIB

Jenazah korban saat dievakuasi oleh polisi usai ditemukan. (FOTO: Dokumen Polisi).

Wabup Ikuti Seminar Pemenuhan Modal Inti Bank Kalsel

17 November 2021 - 16:50 WIB

101 Pengawas dan Kepsek Ikuti Sosialisasi Zona Pendidikan Anti Korupsi

17 November 2021 - 16:45 WIB

Bupati Lantik 11 Pejabat Lingkup Pemkab Batola

16 November 2021 - 06:52 WIB

BKAD Kecamatan Tabunganen Gelar Pelatihan Pengelolaan Aset Desa

14 November 2021 - 17:45 WIB

Wabup Berharap Karang Taruna Menjadi Pioner Membangun Nilai-Nilai Kebersamaan

14 November 2021 - 07:57 WIB

Trending di Barito Kuala /Marabahan