PALANGKA RAYA – Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Palangka Raya mengamankan seorang istri dari anggota polisi bersama pria lain usai tidur bareng di salah satu wisma.
Wanita berinisial HG (33) yang diketahui berstatus sebagai dosen di salah satu perguruan tinggi di Sampit itu diduga selingkuh dengan seorang penjual buah berinisial HP.
Kapolresta Palangka Raya, Kombes Pol Sandi Alfadien Mustofa saat dikonfirmasi membenarkan sedang menangani kasus tersebut.
“Iya benar, untuk Polresta sendiri sedang menangani,” ujar Kapolresta, Selasa (7/12).
“Kita menerima laporan adanya dugaan itu dan sekrang sedang memeriksa kedua belah pihak dan saksi-saksi,” tambah Sandi.
Sementara itu, Kasat Reskrim Kompol Todoan Agung Gultom secara terpisah mengatakan perselingkuhan tersebut bermula dari HG yang sering membeli buah di toko buah milik HP.
“Karena sudah jadi langganan, akhirnya tukaran nomor Handphone hingga akhirnya sering berkomunikasi dan terjadinya perselingkuhan,” ujarnya.
Perselingkuhan keduanya sempat diketahui oleh WD yang merupakan suami dari HG. Perselingkuhan itu diselesaikan secara kekeluargaan dengan tidak berhubungan lagi.
Namun gairah HG dan HP kembali bergejolak. Keduanya lantas kembali berhubungan. Dimana HG menghubungi HP, bahwa dirinya ada kegiatan di Kota Palangka Raya dan HG telah memesan wisma.
“Kita amankan sejak hari Kamis (2/12) di salah satu wisma di Kota Palangka Raya. Keduanya sedang bersama dalam salah satu kamar,” terangnya.
Setelah diamankan, pihak kepolisian langsung melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, termasuk suami dari HG. Setelah itu langsung dilakukan penetapan tersangka.
“Atas perbuatan terlarang tersebut, kini keduanya disangkakan dengan Pasal 284 KUHPidana yang berbunyi pelaku laki-laki yang beristri, perempuan yang bersuami, laki-laki yang belum beristri tetapi melakukan dengan perempuan yang bersuami, perempuan yang belum bersuami, tetapi melakukannya dengan laki-laki yang beristri berbuat zina diancam dengan pidana penjara maksimal sembilan bulan,” tegasnya.