Menu

Mode Gelap
DPRD Barsel Sepakat Kepengurusan Dana Hibah Dikelola pada Dinas Bappeda Ketua Komisi I DPRD Barsel Harapkan Dukcapil Lebih Efektif pada Pemilu Tahun 2023 Mendatang Ingkar Janji, Pemkab HSU Berbalik Arah Tolak Eksekusi Putusan MA Pasar Alabio Jual BBM ke Wadah Jerigen, SPBU PT. Talenta Barito Jaya Disegel Pertamina Orang Ganguan Mental Diamankan Pol PP dan Damkar Kapuas

Barito Timur · 10 Feb 2022 23:32 WIB ·

Hasil study banding harusnya bisa diterapkan didaerah


 Hasil study banding harusnya bisa diterapkan didaerah Perbesar

TAMIANG LAYANG – Kunjungan kerja yang dilakukan Tim Ekonomi Kerakyatan Kabupaten Barito Timur (Bartim) Provinsi Kalimantan Tengah, dalam rangka study banding peningkatan mutu Bahan olah karet rakyat (Bokar) dan pemasaran hasil di kota Pontianak, provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) harus membuahkan hasil.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris daerah (Sekda) Barito Timur, Panahan Moetar “Kita berharap seperti yang disampaikan Bupati, harus ada perubahan dan hasil yang kita bawa dengan adanya kegiatan study banding ini,” ucap Panahan selaku ketua Tim Ekonomi Kerakyatan. saat diwawancarai awak media, di lokasi Pabrik Karet PT. Hok Tong Pontianak, Rabu 09 Februari 2022.

Menurutnya perjalan yang memakan waktu dan tenaga sehingga jangan sampai sia-sia, namun dapat bermanfaat untuk bisa diterapkan stelah melaksanakan study banding.

“Kalau kita kesini (Pontianak) dengan memakan waktu 30 jam lebih, setelah pulang dari sini kita tidak dapat apa-apa, itu adalah hal yang sia-sia,” terang Panahan.

Dirinya berharap kepada seluruh anggota tim setelah dalam waktu seminggu, masing-masing bisa menghasilkan pemikiran yang dapat disimpulkan untuk mengambil langkah kedepan guna meningkatkan ekonomi melalui komoditi Bokar.

“Pada kegiatan ini kita mendapatkan informasi untuk bahan perbandingan dan melaksanakan di tempat kita dan itu yang diharapkan oleh pimpinan kita,” ungkapnya.

Panahan juga menyebutkan bahwa hasil dari kegiatan tersebut akan dievaluasi bersama tim baik rekan-rekan pendukung yang dapat menghasilkan pemikiran untuk tujuan dan visi misi Pemkab Bartim.

“Visi dan misinya adalah untuk mempermudah usaha masyarakat. Jadi perputaran ekonomi kerakyatan berjalan dan pada ujungnya peningkatan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.

Diketahui bahwa Bahan olah karet rakyat (bokar) merupakan bahan baku industri karet remah (crumb rubber). Secara historis, industri ini semula berlokasi di Singapura dengan telcnologi pengolahan yang mampu mengolah bahan baku karet.

R’Adapun rombongan yang terbentuk dalam satu tim yang disebut Tim Ekonomi Kerakyatan dari Bartim ini mencakup dari beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Bartim, yakni dari Dinas Pertanian dan Perkebunan, Dinas Peternakan, Perdagangan, Koprasi dan Kominfo serta berapa instansi terkait yang di ketuai oleh Sekretaris daerah kabupaten Barito Timur.

Artikel ini telah dibaca 20 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

DPC PDIP Barito Timur Daftarkan Bacaleg ke KPU

14 Mei 2023 - 16:56 WIB

Sejumlah Warga Desa Bundar di Barito Selatan Dapat Sertifikat Tanah Gratis

10 Februari 2023 - 13:07 WIB

Diduga Miliki Riwayat Sakit Jantung, Penjual Es di Kotim Ditemukan Tewas

6 Januari 2023 - 11:16 WIB

Ilustrasi mayat

Pemkab Barsel Panen Bawang Merah Perdana

14 Desember 2022 - 20:09 WIB

DPRD Barsel Minta Masyarakat Waspadai Sejumlah Penyakit Pada Musim Hujan

25 September 2022 - 19:44 WIB

Anggota DPRD Barito Selatan, Tri Wahyuni

Penetapan KUA PPAS Tahun 2023 Dalam Rapat Paripurna DPRD Barsel

8 Agustus 2022 - 21:20 WIB

Trending di Barito Selatan