PALANGKA RAYA,Baritoinfo.com-Adanya upaya antar negara di dunia mengurangi emisi karbor dengan pengurangan penggunaan batu bara sangat berpengaruh pada pendapatan daerah Provinsi Kalimantan Tengah mendatang. Hal ini disampaikan olej Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah, Yura Djalins, Kamis 26 Januari 2023.
“Perekonomian di Kalteng saat ini masih sangat bergantung pada industry kelapa sawit dan batu bara. Nanti dengan adanya pengurangan penggunaan batu bara maka akan berpengaruh pada pendapatan daerah,” ujar Yura.
Terhadap upaya pengurangan penggunaan batu bara, maka Kalteng sudah mulai menerapkan carbon trading sebagai sumber pertumbuhan ekonomi tanpa harus merusak hutan.
Soal kesepakatan pengurangan penggunaan batu bara yang dinilai dapat mempengaruhi pendatapan daerah, Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran secara terpisah mengatakan hal ini menjadi tantangan yang harus dihadapi ke depan.
“Ini tantangan yang akan dihadapi kedepan, tetapi sekaligus peluang untuk secara maksimal memanfaatkan potensi kekayaan alam lain yang luar biasa di Kalteng,” tutur Sugianto Sabran.
Lebih jelas politisi PDIP Perjuangan ini menuturkan pemanfaatkan kekayaan alam Kalteng dapat berupa pembangunan kawasan agrowisata.
“Manfaatkan potensi buah-buahan lokal seperti durian Katingan dan lain sebagainya,” ujarnya.
“Ada juga penyediaan film Forrest yakni pemanfaatan hutan yang telah secara alami ada dan tersebar di seluruh penjuru Kalimantan Tengah untuk menjadi sarana relaksasi dengan media hutan,” tuturnya lagi.