BUNTOK, Baritoinfo.com-Masih banyaknya desa di Barito Selatan, Kalimantan Tengah, yang belum dialiri listrik hingga masih teriloasi mendapat sorotan serius dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Barsel, Ensilawatika Wijaya.
Politisi perempuan dari partai besutan Megawati Soekarno Putri itu menyebutkan kondisi desa yang terisolir dan tidak adanya aliran listrik mesti menjadi prioritas Pemkab kedepannya.
“Jangan hanya fokus ke perkotaan saja, keberadaan desa juga penting dan utama untuk dibangun dan dibuka isolasinya,” ujar Ensilawatika yang juga ketua Komisi II DPRD Barsel.
“Saya pernah sampaikan dalam rapat dengan Pemda Barsel, bahwa mempercantik Kota Buntok oke, sah sah saja. Tetapi jangan lupakan untuk membuka keisolasian antar desa, salah satunya untuk listrik bisa teraliri,”tambah srikandi PDIP itu.
Lebih jauh ia membeberkan bahwa setidaknya ada 26 desa di Barsel yang belum ada aliran listrik dan rata-rata akses infrastrukturnya terputus antar desa-desa tersebut.
“Harapan dan optimisme kita semua ialah kedepannya semua desa di Barsel tidak ada yang terisolir dan semuanya tersambung listrik,” ujarnya sambil mengisahkan tentang sejumlah pengalamannya saat blusukan ke desa-desa yang belum memiliki listrik.
“Pemkab dan PLN harus bisa bersinergi demi Barsel terang dan nihil desa terisolir,” tambahnya. (Yul/Red).
