Menu

Mode Gelap
DPRD Barsel Sepakat Kepengurusan Dana Hibah Dikelola pada Dinas Bappeda Ketua Komisi I DPRD Barsel Harapkan Dukcapil Lebih Efektif pada Pemilu Tahun 2023 Mendatang Ingkar Janji, Pemkab HSU Berbalik Arah Tolak Eksekusi Putusan MA Pasar Alabio Jual BBM ke Wadah Jerigen, SPBU PT. Talenta Barito Jaya Disegel Pertamina Orang Ganguan Mental Diamankan Pol PP dan Damkar Kapuas

Barito Selatan · 7 Nov 2023 18:24 WIB ·

Diterpa Isu Fee Proyek, Pj Bupati Barsel Sebut Itu Fitnah


 Diterpa Isu Fee Proyek, Pj Bupati Barsel Sebut Itu Fitnah Perbesar

 

BUNTOK,BARITOINFO.COM-Isu fee proyek di Kabupaten Barito Selatan, Provinsi Kalimantan Tengah sejak lama beredar. Isu tak sedap itu pernah dialamatkan kepada Pj Bupati sebelumnya Lisda Arryana pada penghujung masa jabatannya beberapa waktu lalu.

Saat dikonfirmasi kala itu, Lisda tidak tak bersuara. Kepada media ini hanya menjawab belum diklarifikasi.

Kini isu itu kembali beredar dan dialamatkan kepada Hj Deddy Winarwan yang adalah Pj Bupati Barsel yang menggantikan Lisda Arryana. Berbeda dengan Lisda yang isunya hanya seputar fee proyek, Deddy justru diserbu dengan sejumlah isu miring terkait dirinya. Mulai dari suap untuk mendapatkan jabatan Pj hingga pungutan dari para eselon dua di lingkungan Pemkab Barsel. Tentu ini mengerikan.

Terhadap isu yang beredar itu, Pj Bupati Barsel Deddy Winarwan dengan tegas membantah dan menyebut konten yang beredar itu fitnah.

“Jabatan Pj Bupati itu ditentukan oleh Presiden Republik Indonesia, di mana di dalamnya juga ada Menteri Dalam Negeri,  Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi dan lain-lainya. Kalau suap sudah pasti langsung ditangkap. Konten itu fitnah,” ujar Deddy, Senin 6 November 2023.

“Dalam konten itu menyebut saya menyuap  3 miliar sampai 5 miliar untuk menjadi Pj Bupati, itu betul-betul fitnah,” tegasnya lagi.

Sementara itu, terkait isu dirinya memungut sejumlah dari para pejabat eselon dua untuk dilantik, Deddy tegas mengatakan bahwa sampai saat ini belum ada pelantikan eselon dua di Barsel.

“Belum pernah ada pelantikan Eselon 2 sampai hari ini,” jelasnya.

Diakhir perbincangan dengan sejumlah awak media, Deddy juga menjawab terkait isu miring fee proyek 10 persen. Terhadap isu ini, Deddy dengan senang hati mempersilahkan kepada aparat penegak hukum untuk melakukan pemerikasaan dan jika benar langsung ditindak.

“Kita kedepankan untuk azas praduga tak bersalah, tapi kalau bersalah silakan ditindak. Saya terbuka untuk penegak hukum, tetapi rekan-rekan media harus pantau juga oknum-oknum tertentu yang bawa-bawa nama Pj Bupati,” tegasnya. (Yul/red).

Artikel ini telah dibaca 110 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sudah Triwulan IV, DPRD Barsel Minta Pemkab Maksimalkan Penggunaan APBD

7 November 2023 - 15:42 WIB

Rapat Paripurna ke-17 Tahun 2023, Jarliansyah: Tidak Ada Pemandangan Umum Kedua

7 November 2023 - 15:35 WIB

Ensilawatika Wijaya Minta Pemkab Barsel Tidak Mempersulit Pelayanan Kepada Masyarakat

7 November 2023 - 15:29 WIB

Ketua Komisi II DPRD Barsel, Ensilawatika Wijaya.

Rapat Badan Anggaran DPRD Barsel Ditunda

7 November 2023 - 15:23 WIB

Kormi Barsel Pedana Gelar Lomba Festival olahraga Masyarakat 2023

6 November 2023 - 19:37 WIB

Penyerahan Trophy dan Tutup Acara Festival olahraga masyatakat 2023

6 November 2023 - 19:03 WIB

Trending di Barito Selatan