SAMPIT- Kasus pembuangan bayi laki-laki di Desa Penyang, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, berhasil diketahui siapa ibunya.
Ibunya berinisial S(24) yang merupakan cucu dari warga yang menemukan. Atau dengan kata lain, bayi tersebut adalah cicitnya warga yang menemukan.
“Ibu bayi itu cucu dari Misjah, yang tinggal di belakang rumah Misjah,” ujar AKBP Abdoel Harris Jakin melalui Wakapolres Kompol Abdul Aziz, Sabtu (25/9).
Aziz menerangkan, kehamilan S hingga melahirkan bayi malang tersebut, keluarga sama sekali tidak mengetahui. Orang tuanya tinggal di depan rumah kakek dan neneknya yang jaraknya sekitar 5 meter dari rumah ibu bayi tersebut.
“Hasil pemeriksaan sementara, keluarga ibu bayi tersebut tidak ada yang tahu kalau dirinya hamil. Sehingga, saat melahirkan dan menaruh bayi tersebut di depan rumah kakeknya, tidak ada yang tahu dan menganggap bayi tersebut dibuang orang lain,” kata Aziz.
Berkaitan dengan status ibu dari bayi tersebut, Aziz menerangkan bahwa saat ini sedang dalam pemeriksaan oleh Unit PPA Polres Kotim. Statusnya masih sebagai terlapor.
Sekadar diketahui, penemuan bayi tersebut terjadi pada 20 September 2021 sekitar pukul 03.50 WIB. Saat itu, bayi di taruh di atas keset dalam keadaan masih berdarah. Pada saat ditemukan, ibu bayi melihat dari kejauhan agar aksinya tidak diketahui oleh keluarganya.